Cari Blog Ini

Kamis, 28 April 2011

Teori Asam –Basa Lewis

Menurut GN Lewis bahwa:

Asam adalah zat –zat yang dapat menerima (aseptor) pasangan elektron.

Basa adalah zat –zat yang dapat memberi ( donor ) pasangan elektron.

Basa lewis (donor ps elektron) Asam Lewis (aseptror ps elektron)

NH3 merupakan basa karena bisa memberikan 1 pasang elektron terhadap BF3 untuk digunakan secara bersama dalam sebnyawa NH3BF3, sehingga BF 3 bersifat basa .

Teori Asam Basa Bronted dan Lowry

Teori asam basa yang dikemukakan Bronted dari Denmark dan T Lowry dari Inggris sangat berbeda dengan teori dari arrhenius. Menurut Bronsted – Lowry yang menitik beratkan pada Pemberi (donor) dan Penerima (aseptor) proton Hidrogen (H+).

Asam suatu zat yang dapat memberikan(donor) proton Hidrogen (H+) sedangkan basa suatu zat yang dapat menerima (aseptor) proton Hidrogen(H+)

Pada reaksi tadi HCl bertindak sebagai asam karena menyumbangkan proton hidrogen( H+) kepada molekul H2O. Sebaliknya H2O bertindak sebagai basa karena menerima proton hidrogen(H+) dari HCl . Selanjutnya H3O+ memberikan proton hidrogen kepada Cl membentuk HCL dan H2O, oleh karena itu reaksi ini dapat dipandang sebagai reaksi bolak balik.

Reaksi tersebut memperlihatkan bahwa HCl dengan Ion Cl dan H2O dengan H3O+ membentuk pasangan asam – basa konjugasi




Teori Asam Basa Arrhenius

Svante August Arrhenius ( 1859 – 1927 ) dari swedia pada tahun 1887 mengemukakan teori ion untuk menjelaskan mengapa larutan zat- zat dalam air dapat menghantarkan arus listrik.
Menurut Arrhenius asam adalah suatu zat yang bila dilarutkan ke dalam air akan menghasilkan ion hidronium( H+ / H3O+ ) sebagai kation dan sisa asam sebagai anion. Sedangkan basa adalah suatu zat bila dilarutkan ke dalam air akan menghasilkan ion hidroksida ( OH– ) sedangkan sisa basanya sebagai kation.
Contoh Reaksi ionisasi Asam :


Basa
Menurut arrhenius Basa adalah zat – za jika dilarutkan dalam air dapat terionisasi menghasilkan ion hidroksida ( OH–) sebagai anion dan sisa nya ion positif(kation)Contoh reaksi ionisasi basa