Cari Blog Ini

Senin, 27 Desember 2010

Bromin (Br2)

Bromin adalah salah satu unsur yang termasuk ke dalam golongan VIIA (golongan halogen). Unsur golongan ini sagat elektronegatif, sehingga mudah berikatan dengan senyawa-senyawa yang elektropositif.

Penelitian awal menyebutkan bahwa pemaparan gas brom 0,75 ppm selama 6 jam tidak mengakibatkan gejala yang berarti, namun setelah penelitian lebih lanjut menyebutkan bahwa pemaparan gas brom tersebut mengakibatkan efek kronis.

Sifat-sifat fisik dari brom adalah sebagai berikut:

1

Penampakan

Larutan berwarna merah gelap atau gas merah ecolatan

2

Titik lebur

-7,2 0C

3

Titik didih

58,8 0C

4

Suhu kritis

144 0C

5

Tekanan uap

175 mmHg pada 20 0C

6

Kerapatan

7,14

Brom merupakan zat yang satbil dan tidak mudah terbakar dengan adanya pereduksi, logam alkali, logam bubuk, baja, besi, tembaga dan bahan-bahan organik. Bisa berakibat fatal jika terhirup dan menyebabkan tingkat keracunan yang tinggi bila terhirup.

Dari hasil penelitian diperoleh toksisitas dari brom adalah

  • Apabila dimakan oleh tikus dengan dosis 2600 mg/kg akan mengakibatkan kematian sebanyak 50 % (LD50).
  • Apabia dimakan oleh mamalia dengan dosis 440 mg/kg akan mengakibatkan kematian sebanyak 50 % (LD50).
  • Apabila dihirup oleh tikus dengan konentrasi 750 ppm selama 9 jam akan mengakibatkan 50 % mati (LC50).

Pencegahan yang dapat dilakukan apabila terpapar brom:

Mata : Sesegera mungkin bilas dengan air bersih, cipratan ke mata akan menyebabkan mata terbakar, maka secepatnya hubungi dokter.

Kulit : bersihkan dengan menggunakan sabun dan air. Apabila luka yang diderita parah maka segera dibawa ke dokter.

Tertelan atau terhirup : lakukan pertolongan pertama dan langsung bawa ke dokter.

Untuk keselamatan kerja sebaiknya perhatikan hal-hal brikut ini:

  1. Usahakan tutup botol tetap tertutup.
  2. Tempatkan botol di tempat yang ventilasinya baik.
  3. Apabila terjadi kontak dengan mata sebaiknya secepatnya di bilas dengan air dan segeralah bawa ke dokter.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar